Prasetyo Adi Wibowo

Di dalam syntax query terkadang terdapat syntax query lagi. Inilah yang disebut dengan subquery. Contoh : select mhs.namaMhs,ambilmk.nilai from mhs,ambilmk where mhs.nim=ambilmk.nim and ambilmk.kodeMK=’A02’ and ambilmk.nilai=(select max(nilai) from ambilmk); dari contoh di atas yang disebut sebagai subquery adalah syntax (select max(nilai) from ambilmk) biasanya subquery dapat diimplementasikan dalam penyelesaian masalah dimana nilainya belum diketahui. Berikut ini implementasi dari subquery. Yang dilakukan pertama kali adalah membuat 3 tabel yaitu tabel mhs, tabel mk dan tabel ambilmk. Berikut ini syntax SQL untuk membuat ketiga tabel tersebut : create table mhs (nim varchar (10),namaMhs varchar (30)); create table mk (kodeMK varchar(10),namaMK varchar (30),sks int (5)); create table ambilmk(nim varchar (10),kodeMK varchar(10),nilai int (5)); setelah membuat tabel, langkah kedua yaitu mengisi tabel tersebut, berikut syntax untuk memasukkan data ke tabel te...

Functionally Dependent Merupakan hubungan antara atribut-atribut dalam relasi. Suatu attribute dikatakan functionally dependent pada yang lain jika menggunakan harga attribute untuk menentukan harga attribute yang lain Full Depency Menunjukan suatu relasi jika terdapat atribut A dan B dalam satu relasi, dimana atribut B   ketergantungan penuh pada atribut A Full dependency  terdiri dari satu atribut. Partially Dependency Merupakan ketergantungan fungsional dimana beberapa atribut dapat dihilangkan dari A dengan ketergantungan tetap dipertahankan. Transitive Dependency Kondisi A,B,C adalah attribute sebauh relasi A->B  dan B->C

SQL (Structured Query Language) adalah suatu bahasa yang digunakan untuk membuat sebuah database. SQL terdapat 2 jenis perintah, yaitu : Data Devinition Language (DDL) adalah perintah SQL untuk mendefinisikan suatu struktur database. create = merupakan perintah dasar dalam pembuatan tabel alter  = merupakan perintah untuk mengubah tabel rename = merupakan perintah untuk mengubah nama tabel drop = merupakan perintah untuk menghapus table Data Manipulasi Language (DML) adalah perintah SQL yang digunakan untuk memanipulasi suatu pengolahan data dalam tabel.  select = digunakan untuk memanggil data dalam sebuah tabel insert = digunakan untuk memasukkan data kedalam abel update = digunakan untuk mengubah nama dalam tabel delete = digunakan untuk menghapus data dalam tabel

Di dalam basis data terdapat dua jenis varian entitas yaitu : Entitas kuat Yaitu suatu entitas yang dihubungkan dalam ERD (Entity Relationship Diagram) yang tidak tergantung terhadap entitas lain. Entitas lemah Yaitu suatu entitas yang tergantung terhadap entitas yang lain serta tidak memiliki atribut yang dapat dijadikan key attribute Agregasi Yaitu suatu gambaran dari suatu relasi yang menghubungkan entitas dengan himpunan relasi dalam ERD secara langsung.

Model data relasional yaitu suatu model system basis data yang terdiri dari beberapa tabel yang saling berhubungan (berelasi) yang tersusun atas tuple dan atribut Relasi merupakan suatu hubungan yang terjadi antara beberapa entitas. Suatu relasi terdiri dari nama relasi dan atribut dan tipenya. Contoh Dosen=(NIK=int,nama=string) Dosen merupakan nama dari relasi tersebut, NIK dan nama merupakan atributnya , int dan string merupakan tipe dari atribut. Dalam mendefinisikan suatu domain ada beberapa hal yang perlu diperhatikan yaitu : ·          Pemberian namanya sesuai dengan nilai yang ditampung domain ·          Penentuan tipe data pada domain ·          Penentuan format dari domain Terdapat beberapa kunci dalam relasi (key relationship) yaitu : Candidate key Merupakan atribut yang bertujuan untuk membedakan antar baris Primary key ...

DBMS (DataBase Management System) merupakan sekumpulan program yang digunakan untuk membuat dan memelihara suatu basis data. Basis data tersebut dapat dimanipulasi sehingga menghasilkan informasi. Contoh dari DBMS yaitu oracle, Ms.SQL,Ms.Access,MySQL dll. Entity Relationship Model yaitu suatu model yang digunakan untuk memberi gambaran suatu data dalam bentuk entity,attribute dan relationship. Model ini hanya sebatas konsep, sehingga belum dapat diimplementasikan dalam suatu basis data yang nyata.

Terdapat dua macam cara penyimpanan data yaitu dengan menggunakan basis data dan hanya berupa file. Penyimpanan berupa file merupakan teknik penyimpanan data yang sederhana. Pada metode ini tidak terdapat pendeklarasian tipe data, selain itu juga tidak bisa dikembangkan dengan program lainnya. Lain halnya dengan basis data, metode ini dapat memisahkan antara datanya saja dengan programnya, sehingga memungkinkan untuk dikembangkan dengan program lainnya. Dengan basis data maka penyimpanan data menjadi terstruktur.